Menjaga Silaturahmi

| |

Seuntai kata-kata dari salah seorang guruku tadi siang menjawab celah keraguanku. Menjaga hubungan baik itu perlu, bukan hanya untuk kita tetapi lebih untuk generasi penerus kita (baca : anak). 

Aku percaya bahwa hubungan baik yang telah terbangun dengan teman-teman semestinya tetap dijaga, gak peduli kita sekarang jadi apa, dimana, dan mereka jadi apa, di mana. Aku percaya itu, oleh karenanya aku paling tidak suka jika sebuah pertemanan harus bubar karena alasan yang tidak jelas. Misalnya dulu semasa masih kuliah ketika mahasiswa didera pergolakan idealisme, seringkali karena berpindah kelompok memutuskan hubungan pertemanan. 

Aku berusaha tetap menjaga pertemanan dalam batas-batas yang tidak memicu perdebatan yang tidak perlu. Sekarang, ketika aku sedang berada tidak dalam jalur profesi akademis, aku masih ingin menjaga hubungan baik dengan teman2, senior2, dosen2, adik2. Aku hanya percaya itu adalah hal positif dan akan bermanfaat. 

Siang tadi, aku mendapati secercah jawabannya. Ya, untuk generasi penerus. Jika aku mempunyai jaringan yang luas maka insya Allah akan memberikan kemudahan akses ilmu dan wawasan bagi generasi penerus. Ini menjelaskan kebenaran bahwa silaturahmi dapat menjadi bagian dari pintu rezeki-Nya. 

Terima kasih kepada semua yang tetap menjaga hubungan baiknya denganku. Teman-teman ibu rumah tangga jangan lantas minder dan menutup diri, tetaplah berjalan tegak dan jalin hubungan baik dengan orang-orang yang dapat menjadikan diri kita lebih positif.

Allah Musta'an

Tidak ada komentar:

Posting Komentar